Kamis, 06 Maret 2014

Janji Sempurnaku

tangisan hujan merambah jiwa...
menyelinap celah-celah kesunyian
suara gemuruh bersahutan 
mematahkan jiwa yang angkuh
yang lama bersembunyi
diantara lorong malam yang gelap
sunyi senyap menghampiri
seakan tak mau lepas dari genggaman....
ingin rasanya aku marah
berteriak menemani pekik halilintar
oh...
jiwaku nanar dalam praduan sunyi
menanti dan terus menanti kesetianmu wahai rembulan
takan mungkin ku berpaling dari janjimu saat purnama
takan kubiarkan pencuri malam merampas segalanya
wahai hujan ....
dekap aku dalam butiran tasbihmu.....
hingga kutunaikan janji sempurnaku


Tidak ada komentar:

Posting Komentar