BERPEDOMAN LAH TERHADAP HAL YANG PALING BAIK

Kehidupan
Orang bilang hidup ITU tantangan,hidup ITU ujian,apalagi hidup ITU untuk ibadah.
Dalam keadaan zaman yang sekarang INI,Kehidupan mungkin bisa lah Kita sebut Kehidupan yang serba praktis,instan and modern akan teknologi nya...tapiii kenapa,sistem Kehidupan tersebut bukannya 100% atau pun 75% keatas lah,membuat menjadi lebih baik...pola pikir yang baik,berbuat yang baik,pergaulan yang baik,beradab terhadap manusia yang lain dengan baik...bukan kah ITU suatu yang Di sebut kemajuan...Maka pantas orang bilang semakin teknologi tumbuh ataupun berkembang dengan pesat..Kehidupan INI malah semakin mundurr dan manusia semakin lupa akan jati dirinya...kehidupan mereka dirampas dengan berkembangnya modernisasi.

Kita seorang Muslim ...orang bilang Kita berpedoman kepada sesuatu yang bisa Di bilang kuno,sangat terdahulu sekali sang pedoman Kita ITU...,,namun ITU lebih baik dari zaman...akan ke praktisannya,ke modernannya...pedoman Kita ITU bukan hanya 100% ataupun 75% ke atas...bahkan guru Saya berkata...1000% pun Dia teroboss...
Tapii kenapaaa banyak para Muslim lupa akan pedomannya ituu...lupaa akan isii yang tercantum didalamnya...lupa akan kewajibannya sebagai seorang muslim

Jika Kehidupan ingin dikatakan hidup..yaa berpedoman lah kepada yang baik untuk Kita hidup...kan sudah jelass apalagi Kita yang sudah dewasa dapat memperjelas..Mana yang baik ataupun Mana yang buruk..Maka marilah Kita berpedoman kepada yang baik ...bukannya berpedoman terhadap yang tampangnya baik namun pengaruhnya berbalik dengan tampangnya...
Yaitu buruk..
Ciri manusia yang cerdas itu bukan dia bergelimangan materi,bertahta dan memiliki jabatan yang tinggi tp ciri cerdas yang sebenarnya adalah manusia itu mampu merubah dirinya menjadi manusia yang lebih baik dan dirinya selalu membatasi diri terhadap hal-hal yang akan merugikan dirinya sendiri...

To be continue
By.Rifki Muhammad
IG.@rifkimuhammad436
##################





MUdah-mudahan tulisan ini bisa menjadi inspirasi buat kita semua,menurutku tulisan ini luar biasa.........

BAHAGIA

aku bahagia.....
saat mentari memberikan sinar nya
seolah ia menyambut hangatnya pagi
semilir angin menyejukan kegundahaan
hati ini kian tenang saat dalam peraduan
kau sambut aku dengan senyummu
memeluk hangat dalam kedamain
sang waktu seolah berhenti
tuk temani bahagia ini ...

aku bahagia
saat ombak setia menghapiri pantai
seolah ia tak mau kehilangan
aku bahagia ....
saat burung terbang
seakan ia ingin membawa ku pergi
ke nirwana .....

MENANTI SANG MUTIARA HATI

kelap kelip bintang perlahan mulai memudar 
ditelan gelapnya malam
kesunyiaan terselimuti dengan kehampaan
sang harapan terus menggayuh walau hanya sesaat
bagai arus tanpa arah....
bagai gelombang tanpa hempasan

dedaunan berguguran menutupi kegersangan
ranting-ranting memainkan alunan musik
seakan melepaskan sunyi digelap nya malam
menanti sang mutiara hati menjelma dalam nyata
                                                                Niec.Noer

К!SAH УG TАК TЁЯМ!LIK!

Kegelapan malam mengemas sebuah asa
meregang jiwa dihentak keheningan
menyeruak rasa rindu yang membara
menjelma sebuah tanda tanya
tanpa ukiran dibaliknya....
coba lepaskan beban tentang kisah...
namun tak bisa lepaskan hasrat
yang semakin lama semakin pilu...
membakar kobaran rasa...
namun rangkain demi rangkain 
terukir indah yang terpatri diantara seribu luka..
tentang kisah yang tak dapat dimiliki
tentang rindu yang tak bisa terungkap 
tentang harapan yang telah sirna..ditelan gelapnya malam...

Kesendirian

terdiam dalam sepi
berteman cahaya bintang yang terselimuti awan
tiupan angin berhembus kencang
menambah sunyi dalam kesendirian 
terlarut dalam keheningan
memandang langit menebar kehampaan 
menyeruak seribu lamunan
membiaskan seberkas bayangan
seakan menari dalam kilauan cahaya bintang
menyimpan kerinduan dalam relung hati
yang tak mampu terungkap pasti
merangkum rindu bersajak cinta
menyusuri isi jiwa.....
jenuh akan kehampaan
jauh dari nyata yang didamba

Sepi

dihamparan luas menyelinap rasa enggan...
terasing raga dalam keramaian
terkungkung jiwa dalam sepi
terdiam dalam kesendirian
terjebak dalam pilu

mengapa bahagia itu hanya sesaat ...
laksana hujan yang terus menycumbui bumi
laksana gerimis yang mendekap pagi

 
semilir angin marasuk jiwa
melebur hasrat nan lara
menunggu sang waktu
berharap ada ketenangan... 
namun jiwa seakan terbang melayang 
beribu khayalan  bermain dalam kesunyian
goresan kecil yang menyayat hati
menemani jiwa yang ketir akan penantian

Janji Sempurnaku

tangisan hujan merambah jiwa...
menyelinap celah-celah kesunyian
suara gemuruh bersahutan 
mematahkan jiwa yang angkuh
yang lama bersembunyi
diantara lorong malam yang gelap
sunyi senyap menghampiri
seakan tak mau lepas dari genggaman....
ingin rasanya aku marah
berteriak menemani pekik halilintar
oh...
jiwaku nanar dalam praduan sunyi
menanti dan terus menanti kesetianmu wahai rembulan
takan mungkin ku berpaling dari janjimu saat purnama
takan kubiarkan pencuri malam merampas segalanya
wahai hujan ....
dekap aku dalam butiran tasbihmu.....
hingga kutunaikan janji sempurnaku